Bumi gonjang-ganjing langit kerlap kerlip adalah pertanda goro-goro. Kalimat itu diucapkan dalang menjelang kejadian yang akan mengubah cerita. Arcapada atau bumi sekarang sedang gonjang-ganjing, di eropa, amerika, australia, indonesia, china dsb gonjang ganjing. amerika dengan salju yang tak henti, inggris banjir, china banjir, philipina badai.
Magelang (ANTARA) - "Bumi gonjang-ganjing, langit kelap-kelap". Begitulah ungkapan populer dalang ketika mengantar masuk ke babak gara-gara dalam pertunjukan wayang. Penggalan ungkapan yang dalam jagat pedalangan dikenal sebagai "ada-ada" itu, bisa pula ditujukan untuk menunjuk situasi Bumi sedang terguncang hebat dengan angkasa berkelebat
That show held by the National Resilience Institute (Lemhannas) Republic of Indonesia, which commemorates its 50th anniversary, (29/5-30/5).'Ooong, bumi gonjang-ganjing, langit kelap-kelap katon.,' said dalang, or the puppeteer. He hummed suluk, the typical rhymes of wayang.The night was so bright, clear sky without clouds.Bumi gonjang-ganjing, langit kelap-kelip. Sebuah banjir besar menelan seluruh peradaban. Semua manusia menjadi korban, kecuali Nuh dan keluarganya. Bersama para hewan, mereka bertahan di sebuah bahtera besar. Nuh harus menahkodai bahtera tersebut agar selamat sampai air bah surut. Bayangkan, betapa besar ketidakpastian yang dihadapi.
bIge50.